You are currently viewing Pengobatan Sifilis
  • Reading time:1 mins read

Pengobatan Sifilis

Sifilis pada wanita merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oleh infeksi bakteri Treponema pallidum. Penyakit ini umumnya ditularkan melalui hubungan seksual dan ditandai dengan luka tanpa disertai nyeri pada vagina, anus, atau mulut.

Pengobatan siflis akan lebih efektif jika dilakukan pada tahap awal. Selama masa pengobatan, penderita dianjurkan untuk tidak melakukan hubungan seks, sampai dokter memastikan infeksi sudah sembuh.

Sifilis dapat dicegah dengan perilaku seks yang aman, yaitu setia pada satu pasangan seksual dan menggunakan kondom setiap berhubungan intim. Selain itu, pemeriksaan atau skrining terhadap penyakit sifilis ini juga perlu dilakukan secara rutin pada orang-orang yang berisiko tinggi.

Langkah pengobatan sifilis dilakukan sesuai dengan tahapannya. Bagi penderita sifilis primer dan sekunder, dokter akan mengobatinya dengan menyuntikkan antibiotik ke dalam otot. Sedangkan, untuk penderita sifilis tersier akan mendapatkan antibiotik melalui jalur intravena (infus).

Untuk ibu hamil penderita penyakit sifilis juga akan mendapatkan penanganan yang sama dengan pengidap sifilis tersier. Setelah mendapatkan pengobatan, penderita sifilis akan melakukan pemeriksaan darah kembali untuk memastikan bahwa infeksi telah sembuh total.

Jika butuh Perawat Lansia silakan klik Hananiaserka.com