Kondisi yang terjadi pada pengidap emboli paru di awal bisa berbeda-beda pada setiap orang. Ini akan tergantung dari luasnya bagian paru yang terpengaruh, ukuran gumpalan darah, dan kondisi kesehatan keseluruhan seseorang, khususnya kondisi jantung dan paru-parunya.
Gejala yang dapat terjadi meliputi nyeri dada, berbeda dengan penyakit jantung koroner, nyeri dada akibat emboli paru terasa tajam, dan bertambah berat ketika menarik nafas, sesak nafas, batuk, detak jantung yang meningkat atau terasa tidak teratur dan pada kasus yang berat dapat terjadi penurunan kesadaran, syok hingga henti jantung. Gejala lainnya yang tidak khas dapat terjadi meliputi pusing, pingsan, keringat berlebihan, gelisah, dan sebagainya.
Gejala emboli paru ini cukup bervariasi dan terkadang bisa berbeda pada setiap orangnya. Namun, ada beberapa gejala emboli paru yang cukup umum terjadi. Adapun beberapa gejala umum dari emboli paru adalah sebagai berikut: demam, batuk, dada atau punggung bagian atas terasa sakit, sesak napas, jantung berdebar, sakit kepala dan pusing, dan betis membengkak.
Jika mengalami gejala emboli paru seperti di atas, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter paru untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Mencari ART berpengalaman? Klik Hananiaserka.com