You are currently viewing Cara Mengatasi Sembelit
  • Reading time:2 mins read

Cara Mengatasi Sembelit

Salah satu faktor utama sembelit adalah banyak mengonsumsi makanan penyebab sembelit. Sembelit merupakan gangguan pencernaan yang menyebabkan frekuensi buang air besar menjadi berkurang. Sembelit atau sering juga disebut konstipasi memiliki gejala seperti rasa mengganjal saat buang air besar, mengejan saat BAB (buang air besar), serta kondisi feses kering, menggumpal, dan keras.

Gejala awal yang paling umum dari sembelit adalah BAB yang tidak tidak teratur, dengan frekuensi kurang dari 3 kali seminggu. Nah, sembelit memang terlihat sepele, tetapi dapat menurunkan kualitas hidup pengidapnya, termasuk penurunan kesehatan fisik maupun mental.

Cara mengatasi sembelit yang pertama dapat kamu lakukan dengan banyak minum air putih. Kamu juga bisa mengonsumsi minuman bersoda untuk atasi sembelit.  Sebab, menurut jurnal Carbonated beverages and gastrointestinal system: between myth and reality, minuman bersoda dapat mengatasi sembelit dengan meningkatkan sistem kerja pencernaan.

Makanan tinggi serat dipercaya cukup efektif dalam mencegah sembelit. Serat diketahui mampu melancarkan BAB dengan melakukan penyerapan air ekstra sehingga feses menjadi lunak. Beberapa pilihan makanan untuk mencegah sembelit yang kaya akan serat adalah apel, jeruk, gandum, brokoli, dan kacang-kacangan.

Membiasakan berolahraga juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi sembelit pada orang dewasa. Hal ini karena dengan banyak bergerak, maka pergerakan otot-otot pada saluran cerna, khususnya usus, akan meningkat.

Segera konsultasi dengan dokter  jika kamu mengalami perubahan kebiasaan buang air besar yang sudah berlangsung cukup lama untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.

Banyak pembantu pengalaman di Hananiaserka.com