Vaginosis bakterialis sering kali tidak menimbulkan gejala. Namun, pada sebagian wanita, vaginosis bakterialis dapat dikenali dengan munculnya vagina basah dan keputihan.
Keputihan akibat vaginosis bakterialis memiliki tekstur encer dan berwarna kelabu atau putih. Keputihan juga mengeluarkan bau amis, terutama ketika menstruasi atau berhubungan seksual dengan pasangan.
Pada beberapa kasus, vaginosis bakterialis tidak menimbulkan gejala apa pun. Namun secara umum, kondisi ini biasanya ditandai dengan keputihan yang tidak normal (berbau amis, berwarna keabuan, dan bertekstur encer). Selain keputihan abnormal, gejala lain dari vaginosis bakterialis adalah sebagai berikut:
- Keputihan yang lebih berbau setelah berhubungan seksual
- Dyspareunia (nyeri sebelum, saat, atau setelah berhubungan seksual)
- Perubahan warna vagina menjadi kemerahan atau kehitaman
- Gatal
- Perih dan muncul sensasi terbakar saat buang air kecil
Mencari ART berpengalaman? Klik Hananiaserka.com